Penyebabnya bisa bermacam-macam.
Saya contohkan hari ini, dengan apa yang saya alami.
"Pagi hari tadi, mba Mimin bilang kalau dia mau pulang ke Kuningan dan ga balik lagi ke Salatiga.
Yang artinya:
1. Saya harus mencari orang lain untuk momong Kalyca sepulang dia dari sekolah.
2. Saya harus memulai lagi perkenalan dan belajar lagi menangani ART baru.
3. Dan pastinya harus ada banyak ketentuan yang saya ajarkan, yang nantinya kita harus terima satu sama lain.
Mba Mimin ini sudah menjanda selama 100 hari.
Suaminya meninggal Juli 2012 ini, dari keluarga mba Mimin sendiri meminta dia untuk pulang ke Kuningan. Waktu meninggalnya mas Yono (suaminya) saya udah kepikiran berbagai alternatif.
Dan terdekat waktu itu mba Mimin bilang mungkin sesudah lebaran (Agustus 2012) dia balik ke Kuningan dan ga balik ke Salatiga lagi.
Ternyata waktu itu, akhirnya diputuskan kalau mau di Salatiga dulu sampai anaknya yang kelas 6 SD menyelesaikan SDnya di Getas ini.
Saya menyiapkan diri untuk berarti beberapa bulan ke depan saya harus punya ganti mba Mimin, dan aneka alternatif lain.
Tetapi pagi ini saat hendak mengantar Kalyca ke sekolah, tanpa ada cerita dari beberapa hari sebelumnya sama sekali, mba Mimin bilang hari Minggu ini tanggal 21 Oktober mau pulang ke Kuningan dan ga balik lagi.
Energi saya seperti tersedot untuk berpikir 3 poin di atas, dan hanya disisakan waktu 3 hari untuk berpikir.
Hampir setengah hari ini kehilangan tenaga, semangat hanya karena berita kurang enak ini".
Ya sesuatu yang buruk, berita ga enak, atau apapun bisa menyedot energi, semangat, dan rasa bahagia kita.Dan rasanya mau ngapa-ngapain kok ya sulit.
Betul sekali.
Parah kalau kita kehilangan energi positif kita.
Ide menjadi mati.
Badan mendadak loyo.
Kepala rasanya pusing.
Rasanya mau meledak tetapi ga punya kekuatan untuk meledakkan diri :D.
Bahkan mau berjalan ke kantin saja rasanya capek.
Dan Tiba-tiba rasanya segala masalah tertumpah dalam satu hari itu.
Dan parahnya kita merasa tidak bisa mengatasi satu hal kecil apapun.
Tetapi balik lagi ke Saya, seorang Elya Afifah, yang udah mulai terbiasa memancarkan positif negatif #ehem ehem. Terbiasa dengan menanggulangi segala macam perasaan yang ga enak.
terbiasa memotivasi oranglain setiap hari.
Akhirnya bisa mengatasi bad mood sepagian ini dan mencoba mengubah sarapan pagi yang saya makan menjadi "Energi" yang sebenar-benarnya.
Yuk Semangat, dan bilang SAYA YAKIN, SAYA BISA!!!
Ya slogan ini yang akan terus saya pakai untuk melalui hari-hari saya.
Jadi walaupun sesuatu yang buruk terjadi, Yakin aja, PASTI BISA!!!.
Kalau belum bisa? yaaa mari kita biasakan. Perbanyak Latihan.
Dan kita perlu latihan untuk mengatasi segala hal yang tiba-tiba bisa membuat kita loyo.
Energi positif yang kita punya harus kita bangun dari:
1. Teruslah berpikiran positif.
2. Jika ada hal-hal butuk tiba-tiba terjadi, berpikirlah bahwa semua itu pasti ada rahasia di balik kejadian tiba-tiba itu tadi.
3. Segeralah pause sebentar diri anda dan kemudian pelan-pelan sambil berpikir jernih untuk mencari jalan keluar atau alternatif lain.
Jika sudah terbiasa, maka ga sampai berhari-hari kok untuk bad mood.
^.^
Ingin ngobrol dengan saya? follow me on twitter @elyaafifah
Ingin berteman dengan saya? add me at:
Berani Lakukan apa yang Kami Lakukan?
Isi Form di bawah ini:
|
0 comments:
Post a Comment